10 Pemakaian Modals dalam Bahasa Inggris

Diposting pada
Pada postingan sebelumnya saya menginformasikan arti modals dalam bahasa Inggris. Nah, pada postingan hari ini saya mengulas mengenai pemakaian modals.
Manfaat modals ini penting Kamu ketahui jadi Kamu tak keliru memakainya baik dalam tulisan maupun perbincangan berbahasa Inggris.

1. Menyebutkan Performa (can serta could)
Can dipakai untuk menyebutkan performa di masa kini (present), sedangkan could dipakai untuk menunjukkan performa di masa lampau (past). Contoh-contoh kalimatnya:
I can sertace, but I can’t sing.
When I was twenty, I could sertace all night.
I couldn’t finish my dinner, because I had a stomachace.
2. Menyebutkan Perdiksi (will serta shall)
Will serta Shall mengandung arti akan. Mesikipun artinya sama, kedua modals tersebut tak sama subjeknya. Will dapat dipakai untuk semua subjek, sedangkan shall hanya untuk I serta we.
Contoh kalimatnya:
Sule will be in Bandung this morning.
We shall/will win the domino game.
I shall/will visit my daughter tomorrow.
3. Menyebutkan Penawaran (will serta would you like…?)
Will serta would you like…? dipakai untuk menyebutkan penawaran dalam waktu kini serta yang bakal datang (future). Bedanya, would you like…? dipakai dalam kalimat pertanyaan serta adalah ungkapan penawaran yang lebih formal/resmi daripada will.
Lihat contoh-contohnya di bawah ini:
She will help you if you want. (Dia bakal menolong Kamu apabila Kamu mau).
Would you like to come to my office? (Apakah Kamu mau datang ke kantor saya?).
Would you like a glass of milk? (Apakah Kamu mau segelas susu?).
4. Mengungkapkan Permintaan
Ada dua tipe permintaan: meminta sesuatu/izin serta tolong. Apabila Kamu meminta sesuatu alias izin, gunakan may I, could I, can I, alias might I.
May serta could dipakai dalam situasi formal serta sopan, sedangkan can dalam situasi informal (biasanya untuk kawan). Adapun might lumayan sopan, tetapi jarang dipakai.
Contoh kalimatnya:
May I borrow you car? (Bolehkah saya meminjam mobil Anda?)
Could I borrow your car? (Bolehkah saya meminjam mobil Anda?)
Can I borrow your car? (Bisakah saya meminjam mobil kamu?)
Might I borrow your car? (Bolehkah saya meminjam mobil Anda?)
Sementara itu, apabila Kamu meminta tolong terhadap orang lain, gunakan would you, will you, could you, serta can you. Contoh kalimatnya:
Would you send the letter to my daughter? [lebih sopan] (Dapatkah Kamu mengirimkan surat itu ke adik saya?).
Will you send the letter to my daughter? [sopan]
Could you send the letter to my daughter? [sopan]
Can you send the letter to my daughter? [informal] (Bisakah kamu mengirimkan surat itu ke adik saya?).
5. Menyebutkan Kewajiban (must serta have to)
Must serta have to dipakai untuk menyebutkan kewajiban di masa sekarang. Bedanya, must menunjukkan tingkat kewajiban yang lebih kuat dibandingkan have to.
Contoh kalimatnya:
You must keep my secret. (Kamu wajib menjaga rahasia saya).
We have to go now. (Kita wajib berangkat sekarang).
She has to go now.
Untuk menyebutkan kewajiban di masa lampau, gunakan had to. Lihat contohnya berikut ini:
I had to do my homework yesterday.
We had to go to Bandung last night.
6. Menyebutkan Ketidakwajiban
Modals yang dipakai untuk menyebutkan ketidakwajiban adalah bentuk negatif have to yaitu do/does/did not have to). Do/does not have to dipakai untuk waktu sekarang, sedangkan did not have to dipakai untuk waktu lampau.
Contohnya:
You do not have to be genius to become a blogger. (Anda tak butuh jenius untuk menjadi seorang blogger).
She does not have to spend a lot of money if she knows blogging basics. (Dia tak butuh mengeluarkan tak sedikit uang apabila dirinya tahu dasar-dasar ngeblog).
I did not have to go to the doctor. (Saya tak butuh berangkat ke dokter).
7. Menyebutkan Larangan (must not)
Untuk menyebutkan larangan, modals yang dipakai adalah must not yang artinya tak boleh. Contoh kalimatnya:
You must not smoking here. (Anda tak boleh merokok di sini).
We must not tell anyone our secret. (Kita tak boleh memkabarhu siapapun mengenai rahasia kita).
8. Menyebutkan Kepastian
Untuk menyebutkan kepastian, gunakan must, may, might, serta can. Tingkat kepastian untuk must 95%, sedangkan may/might/can tak lebih dari 50%.
Contoh kalimatnya:
He must be sick. (Dia tentu sakit).
He may be sick. (Dia mungkin sakit).
He might be sick. (Dia mungkin sakit).
He can be sick. (Dia mungkin sakit).
9. Memberbagi Nasihat
Untuk memberbagi nasihat, modal yang dipakai adalah should, ought to, serta had better. Semua modals ini dipakai dalam masa sekarang. Dibanding should serta ought to, had better lebih kuat dalam memberbagi nasihat.
Contoh kalimatnya sebagai berikut:
You should stop smoking. (Anda sebaiknya berhenti merokok).
You ought to stop smoking. (Anda sewajibnya berhenti merokok).
You had better stop smoking. (Anda sebaiknya berhenti merokok).
10. Memberbagi alias Meminta Usulan
Untuk memberbagi usulan, gunakan shall I…? (bagaimana kalau saya…?) alias shall we…? (bagaimana kalau kita…?).
Contohnya:
Shall we go now? (Bagaimana kalau kami berangkat sekarang?)
Shall I open the door? (Bagaimana kalau saya buka pintunya?)
Sementara itu, untuk meminta saran, gunakan juga shall I…? alias shall we…?
Contoh kalimatnya:
What shall I wear? (Sebaiknya saya pakai baju apa?)
What time shall we meet? (Sebaiknya jam berapa kami berjumpa?)
Semoga penjelasan panjang lebar di atas menolong Kamu memahami pemakaian modals dalam bahasa Inggris.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *